Rabu, 19 Januari 2011

Heboh!! Penemuan Makhluk Halus Jenglot Cirebon Pemakan Darah Manusia

Pojok Musi Rawas; Benar-benar Warga Cirebon dibikin heboh dan penasaran dengan ditemukannya Jenglot di Cirebon. Warga Cirebon dihebohkan dengan adanya penemuan makhluk halus atau jenglot. Makhluk ini bisa dilihat secara kasat mata ini ditangkap di Sungai Soka.
 
Sebelumnya, warga Majalengka juga dihebohkan penemuan makhluk halus dalam sebuah foto. Penemu jenglot di Cirebon adalah Adalah Jamil (27), seorang tuna wicara warga Desa Pamijahan, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon. Pria yang dikenal sebagai “orang pintar” itu berhasil menangkap sesosok mahkluk halus sejenis jenglot, atau dikenal warga setempat dengan sebutan buncul.
“Yang menemukan dan menangkap buncul itu Jamil. Dia menangkapnya dari Sungai Soka pada senin subuh sekitar jam 03.00,” ujar salah seorang warga, Sutami (72) kepada Tribun, Senin (17/1) siang.
Sutami mengatakan, keberadaan buncul atau jenglot di Sungai Soka sudah diketahui warga sejak puluhan tahun lalu. Namun sejauh itu belum ada yang berani menangkap. “Nah baru Jamil itulah yang berhasil menangkap. Kebetulan dia itu ‘orang pintar’,” kata Sutami.
Penangkapan buncul atau jenglot, berawal dari seorang perempuan warga desa setempat yang bercerita bahwa rambutnya telah ditarik makhluk halus saat mandi di Sungai Soka. Namun dia tidak tahu siapa yang menarik rambutnya.
Cerita perempuan itu sampai ke telinga Jamil sehingga pada hari Minggu (16/1) malam sekitar pukul 20.00, Jamil pergi ke Sungai Soka dan mencoba menangkap buncul. Dengan dibantu teman-temanya sesama anak muda, Jamil akhirnya berhasil menangkap buncul pada Senin (17/1/2011) sekitar pukul 03.00.
Buncul yang ditangkap Jamil bukan dari sungai, namun dari bebatuan cadas yang ada di pinggir sungai. Dipercaya warga, batu cadas tersebut sebagai tempat persembunyian buncul. Saat ini buncul tangkapan Jamil menjadi tontonan warga. Bahkan ratusan warga berdesakan ingin melihat dari dekat makhluk halus yang menyerupai jenglot tersebut.

Heboh!! Penemuan Makhluk Halus Jenglot Cirebon Pemakan Darah Manusia | Foto Jenglot Cirebon
Tubuh Jenglot di Cirebon Mengecil Terkena Cahaya
Makhluk halus sejenis jenglot atau oleh masyarakat Cirebon disebut buncul yang ditemukan di Sungai Soka, takut cahaya. Tubuhnya yang sudah mini itu makin mengecil saat terkena cahaya.
Sukarta (60), pengurus Desa Pamijahan, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon mengatakan, semula ukuran jenglot yang ditemukan oleh Jamil (27), warga setempat itu berukuran agak besar. “Sebesar paha orang dewasa lah,” kata Sukarta, saat ditemui Tribun di GOR desa setempat yang dijadikan tempat memamerkan jenglot, Senin (17/1/2011) siang.
Namun, kata Sukarta, ukuran jenglot semakin mengecil begitu terkena cahaya. Apalagi. Mulai Senin pagi, saat bumi diterangi matahari, ukuran tubuh jenglot itu makin mengecil. Hingga Senin siang, ukuran tubuhnya hanya sebesar jempol kaki orang dewasa. Agar tak makin mengecil, warga setempat menutup mata jenglot dengan kain hitam. Demikian juga pada kaca GOR, ditutup kain agar tak terlalu banyak cahaya yang masuk.
Meski berukuran kecil, tubuh jenglot yang ditangkap Senin subuh itu masih lengkap. Rambutnya hitam panjang, dengan ukuran kepala yang makin kecil. Sementara pada dua tangannya terdapat kuku tajam. Layaknya makhluk hidup, jenglot tersebut juga memiliki mulut dan bergigi. Sesekali giginya terlihat, saat makhluk tersebut membuka mulutnya.

Heboh!! Penemuan Makhluk Halus Jenglot Cirebon Pemakan Darah Manusia | Foto Jenglot Cirebon
Jenglot Cirebon Belum Dikasih Makan Darah Manusia
Meski sudah meraup keuntungan dari tiket masuk dan parkir, hingga Senin (17/1/2011) petang, makhluk halus atau jenglot yang ditemukan Jamil (27) warga Desa Pamijahan, Senin subuh, belum diberi makan darah manusia.
Aparat desa setempat, Sukarta (60) mengatakan, dia dan warga setempat tidak memberi makan jenglot karena tidak tahu apa makanan untuk makhluk halus tersebut. “Mau dikasih makan apa? Darah? Makanannya kan darah manusia,” kata Sukarta, saat ditemui di GOR tempat memamerkan jenglot, Senin (17/1/2011) siang.
Karena itulah, kata Sukarta, warga tidak memberi makan kepada jenglot. Sebab, tidak mungkin mengambil darah manusia untuk memberi makan makhluk ukuran mini tersebut. Untuk diketahui, makhluk halus atau jenglot atau masyarakat Cirebon menyebut buncul, berhasil ditangkap oleh Jamil di pinggir Sungai Soka, Senin (17/1/2011) sekitar pukul 03.00 wita.

 



sumber : http://www.tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Informasi Pilihan Identitas:
Google/Blogger : Khusus yang punya Account Blogger.
Lainnya : Jika tidak punya account blogger namun punya alamat Blog atau Website.
Anonim : Jika tidak ingin mempublikasikan profile anda (tidak disarankan).